Wahai Yatim Piatu


Kau datang penuh kesedihan
Bercerita duka bertabur penderitaan
Tetesan air matamu, gambarkan beratnya tanggungan
Kau yang hidup dalam kesendirian

Ayah ibumu tlah lama meninggal dunia
Meninggalkan duka-duka nestapa
Keceriaanmu yang dulu, terhapus sirna
Berganti beban kehidupan yang teramat lara

Wahai engkau yatim piatu
Hidupmu terasa sangatlah pilu
Jalanmu masih jauh membentang dihadapanmu
Yang mesti kau lalui, tanpa belaian kedua orang tuamu

Namun bertabahlah hati, besarkan jiwa
Karena Allah Maha Kuasa
Ku yakin engkau temukan jalan kehidupan
Walau disesaki dengan taburan kenestapaan

1 komentar: